Al-Fattah News – Suasana penuh semangat demokrasi mewarnai pemilihan Ketua Pengurus Majelis Musyawarah Madrasah Diniyah Al-Fattah kemarin. Santri dari berbagai angkatan berkumpul di mushollah pesantren untuk memberikan suara mereka kepada calon pemimpin baru yang akan membawa organisasi santri ke arah yang lebih baik.
Pemilihan ini diikuti oleh delapan orang calon yang telah melalui proses seleksi ketat. Masing-masing calon memiliki visi dan misi yang berbeda untuk memajukan organisasi santri, mulai dari meningkatkan kualitas kegiatan perbidangnya, memperkuat program keagamaan.
Proses pemilihan berlangsung dengan tertib dan lancar, dipandu oleh panitia yang terdiri pengurus santri senior. Setiap santri menggunakan hak pilihnya dengan penuh tanggung jawab, memilih calon yang mereka yakini mampu membawa perubahan positif bagi organisasi santri.
Dalam pidato kemenangannya, [Dafa Al-Hidayah] ketua terpilih menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh santri yang telah memberikan kepercayaan kepadanya. Ia berjanji akan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya dan membawa organisasi santri menuju kemajuan yang lebih gemilang.
Pemilihan ketua pengurus santri ini merupakan bukti nyata bahwa nilai-nilai demokrasi telah tertanam kuat di lingkungan pondok pesantren. Santri diajarkan untuk berani menyuarakan pendapat, memilih pemimpin dengan bijak, dan bekerja sama demi mencapai tujuan bersama.
Social Media Official Pondok Pesantren Al-Fattah:
Facebook SMP Unggulan Al Ittihad
